Jumat, 21 April 2017

Pengalaman Seleksi ODP Bank BTN

Halo!

Sekarang tong masuk ke cerita berikutnya tentang seleksi ODP Bank BTN e. Sebelumnya, sa su cerita tentang seleksi tes ODP Bank Mega yang biasa disebut dengan MMDP. Teman-teman bisa baca disini. Sama seperti sa pu alasan kenapa sa cerita tentang Bank Mega diurutan pertama, sa taro cerita tentang seleksi ODP Bank BTN diurutan kedua juga karena ada alasannya. Alasannya karena pengumuman lulus tes seleksi kedua yang sa terima itu dari Bank BTN.

Tong langsung saja e..

1. Seleksi Administrasi
Pertama kali mo daftar ODP Bank BTN itu lewat BTN pu website. Kam bisa cek langsung saja e di websitenya. Disitu kam isi kam pu data diri dll.

2. Interview Awal
Ditahapan awal ini, kam akan disuru untuk print no peserta dan tempel di dada. Kenapa? Karena nanti pas interview awal kam akan difoto. Jan lupa senyum pas foto e 😁  Habis foto, kam antri untuk interview awal. Da pu interview tra lama-lama. Sa kalo tra salah cuma 5 menit. Sa rasa juga kurang dari 5 menit. Sa dapat interview pakai bahasa Inggris. Disini kam juga disuruh bawa sertifikat TOEFL, ijazah asli, dan transkrip asli untuk dikasi tunjuk ke interviewer. Sa tra tau kalo kam tanya "yang belum punya sertifikat bagaimana kaka?". Katanya e, ini katanya, trapapa kalo belum punya. Tapi kalo menurut sa, apa yang disuruh bawa, bawa saja. Lakukan yang terbaik yang ko bisa!

3. Psikotes
Psikotes ini dibagi menjadi dua hari. Di hari pertama, kam akan menghadapi tes psikotes tertulis. Tesnya seperti hitung koran, menggambar pohon, menggambar manusia, tes pengetahuan umum (da pu nama tes bukan pengetahuan umum. sa sebut pengetahuan umum karena menurut sa pertanyaan-pertanyaan dalam tes bersifat pengetahuan umum), tes kepribadian (sa tra tau apa nama tesnya. pokoknya nanti ada banyak soal. tiap soal terdiri dari dua kalimat yang ko harus pilih kalimat mana yang paling menggambarkan ko). Nah sa cuma ingat ini saja untuk tes tertulis psikotes. Nanti kam akan disuru tunggu pengumuman di sore hari mengenai siapa yang lolos untuk masuk tes psikotes selanjutnya di hari ke dua.

Psikotes dihari ke-dua terdiri dari dua tes: diskusi grup dan wawancara psikolog. Oh iya, yang menyelenggarakan psikotes ini adalah dari PPM.

Pertama adalah diskusi grup. Disini kam akan dikasi dua pilihan soal yang dipilih mana yang mau dikerjakan oleh kam punya kelompok. Setelah diskusi kelompok, kam lanjut ke wawancara psikolog. Disini kam akan ditanya-tanya mendetail tentang kam pu kegiatan selama kuliah dan psikolog akan tanya-tanya banyak hal. Literally banyak. Tapi tolong kam jan khawatir. Banyak bukan berarti susah. Kam hanya perlu semangat dan percaya diri dengan apa yang kam punya.


4. Kesehatan (Medical Check-Up)
Medical check-up untuk seleksi ODP BTN ini normal seperti MCU biasa. Kam cuma lama di antrian saja. Da pu proses MCU cepat. Yang dipriksa? Darah, urine, rontgen, detak jantung, mata, fisik (ketemu dokter). Untuk apa ketemu dokter? Nanti kam ditanya-tanya tentang riwayat penyakit saja, dan ada diperiksa fisik sedikit.

Sa cerita sedikit e. Sebenarnya pas lagi tes kesehatan ini ada satu doa yang tra sengaja sa ucapkan. Dan sa tra sadar sa ucapkan doa itu sampe tadi siang pas makan siang.

Jadi waktu tes kesehatan untuk seleksi ODP Bank BTN, ternyata ada peserta ODP Bank Mandiri yang juga lagi medcheck di tempat yang sama. Saat itu, sa lagi tunggu pengumuman ke interview akhir di ODP Bank Mandiri. Sa nyeletuk dalam hati "Tuhan, sa tra lulus di Mandiri kah?". Sa perhatikan anak yang lagi medcheck buat ODP Bank Mandiri itu. Perhatikan dia sambil (tra sengaja) memelas sama Tuhan 😂  Sa coba ingat da pu muka. Ternyata saat ini tong jadi teman satu angkatan di ODP Bank Mandiri. Tuhan pu rencana itu diluar tong pu akal. Diluar waktu yang tong pikir tidak cukup lagi. Diluar uang yang tong pikir tong su tra punya lagi. Diluar tenaga yang tong pikir su tra kuat lagi. Sa cuma mo pesan, di tahapan manapun ko berada, lakukan yang terbaik yang ko bisa, dan berserah! Bilang ke Tuhan, "Tuhan, kalo sa menang sa mengucap syukur, kalo sa kalah sa tetap mengucap syukur." Percaya sa, Tuhan tau yang terbaik buat ko.

Aduh sa jadi kotbah 😂  Tong lanjut lagi e..

4. Interview Akhir
Bah TPA dan TOEFL kemana? Nah, waktu sa tes, su trada TPA lagi. Tapi TOEFL tetap ada. Yaitu ditahapan ini. Sebelum masuk ke tahapan ini kam akan disuru untuk siapkan sertifikat TOEFL dari institute yang diakui oleh Bank BTN. Bank BTN hanya mengakui TOEFL ITP yang disertifikasi oleh Educational Testing Service (ETS). Kam bisa cek da pu info di http://www.ets.org/ . Kalo kam belum punya sertifikat TOEFL, kam bisa siapkan TOEFL Prediction yang dikeluarkan oleh: English First (EF), International Language Program (ILP), LBPP LIA, Wall Street Institute, dan The British Institue (TBI).

Kam bisa serahkan fotokopi sertifikat TOEFL ke pihak Bank BTN, tapi pastikan kam bawa aslinya karena dong akan minta untuk lihat sertifikat yang asli terlebih dahulu.

Di interview akhir ini akan ada dua hal juga yang kam harus lakukan: presentasi dan interview. Di sa pu kelompok, presentasi dan interview dilakukan one-to-one sama interviewer. Jadi habis presentasi sa langsung di interview. Tapi ada juga kelompok yang pas di presentasi dong ditonton sama teman-teman satu kelompoknya, baru habis itu interviewnya one-to-one.

5. Pengarahan Akhir
Kalau tidak datang pengarahan akhir dianggap mengundurkan diri.

Demikian teman-teman. Semoga postingan ini membantu teman-teman semua. Tetap semangat. 😃


Catatan:
Tong: kita
Sa: saya
Su: sudah
Taro: meletakkan
Mo: mau
Pu: punya
Kam: kalian
Ko: kamu
Disuru: diminta/disuruh
Tra: tidak
Dong: mereka

Senin, 17 April 2017

Pengalaman Seleksi MMDP (Mega Management Development Program)

Halo!

Seperti yang sa sudah janji sebelumnya, Bank Mega adalah urutan pertama yang akan sa ceritakan. Alasannya kenapa? Karena Bank Mega yang pertama kali memberikan pengumuman kalo sa lulus sebagai calon peserta MMDP (Mega Management Development Program) Batch 8. Tapi dengan berat hati, akhirnya sa mengundurkan diri dari MMDP ini 😢  Seperti kata orang bijak, hidup itu pilihan. Sa mengundurkan diri bukan karena apa-apa, tapi karena pada akhirnya sa memilih apa yang memang sudah selama ini sa doakan. Sa tra mau lupakan pengalaman selama sa menjadi calon peserta MMDP 8 karena masa-masa itu sa ketemu sama teman-teman yang super baik dan sa langsung jatuh hati sama dorang 💕 Dong pu nama Lia dan Icha. Sekarang dong dua lagi pendidikan di Mega Mendung. Semangaat eee 😘  I miss you sists. Sa juga di treat sangat baik oleh Bu Santi. Bu Santi ini Bank Mega pu HR. Kalau ada apa-apa, sa tanya ke Bu Santi. Dan Bu Santi pasti dengan sabar mo bantu jawab. Huhuhhu sa ingat skali pas pamit ke Bu Santi. Sedihhhhhhhhh :'(

Okee langsung saja e ke tahapan tesnya sebelum sa curhat lebih panjang 😋

1. Seleksi Berkas
Honestly, sa lupa daftar MMDP kapan dan dimana. Hehehe. Kalo tra salah di jobfair. Tapi kapan dan jobfair apa sa lupa.

2. Psikotes (19 Oktober 2016)
Psikotesnya hanya tertulis. Tra ada group discussion. Psikotesnya seperti: tes koran (kalau tra salah pauli, yang dari atas ke bawah itu dan disuruh garis), mengisi data pribadi, tes wartegg, menggambar manusia, menggambar pohon. Ada beberapa tes lain juga tapi sa lupa. Maaf e. Pengumuman tes psikotesnya disampaikan melalui SMS dua hari sebelum hari-H.

3.  FGD (09 November 2016)
Menurut sa, FGD di seleksi MMDP ini bukan sekadar salah satu tahapan seleksi, tapi sa juga belajar banyak dari hasil FGD. Kalau sa tra salah ingat, ada 5 peserta yang hadir saat itu. FGD dilakukan di satu ruangan kecil seperti ruangan rapat dan hanya dihadiri oleh peserta tes, Bu Santi, dan asesor yang adalah salah satu pejabat Bank Mega.

Format FGD Bank Mega adalah demikian: setiap peserta mendapatkan satu masalah yang harus diselesaikan dan dipresentasikan solusinya. Soalnya berbeda-beda dan didaptkan secara random. Waktu itu, soalnya diletakkan di tengah-tengah meja dan tong ambil satu-satu. Tra sempat baca soal terlebih dahulu saat mengambil, jadi betul-betul random.

Urutan yang maju duluan terserah. Saat itu sa dapat urutan ke tiga. Sa tra bisa share apa soalnya, tapi teman-teman jangan khawatir, soalnya tra sulit. Percaya sa 😊  Setelah mempresentasikan solusi yang sa berikan terhadap soal, solusi tersebut kemudian didiskusikan lagi dengan peserta lainnya. Saat-saat diskusi ini paling menyenangkan. Bapak asesornya juga ikut memberikan penjelasan. Sa dan teman-teman sampai amazed! Cius! Banyak pengetahuan yang didapat dari penjelasan Bapak asesor. FGDnya juga berlangsung lama (skali). Tong pulangnya bersamaan dengan jam pulang kantor. Biarpun lama, rasanya puas dapat banyak pengetahuan baru. FGD ini rasanya tra seperti sedang seleksi. Benar-benar seperti sedang diskusi. Oh iya, pengumuman untuk FGD juga disampaikan lewat SMS sehari sebelum hari-H.

4. Presentasi (16 November 2016)
Presentasi di seleksi MMDP juga tra kalah serunya. Disini sa merasa banyak diberikan pengetahuan baru. Presentasinya dilakukan di lantai yang sama, tapi di ruangan yang lebih kecil. Yang hadir dalam tahapan seleksi ini adalah peserta (sa sendiri), dua orang pejabat Bank Mega, dan Bu Santi. Presentasi yang diminta adalah mengenai project apapun yang tong kuasai. Saat itu sa presentasi tugas akhir tesis, karena memang baru lulus dan perihal tesis masih hangat diingatan 😁

Sa beranggapan kalau setelah presentasi akan ditanya-tanya seputar bahan presentasi. Sa baca di blog-blog lain, presentasi ini seperti sidang skripsi/tesis. Tapi ternyata. . . nasib tiap orang berbeda. Sa tra dapa tanya soal apa yang sa presentasikan huhuhu. Padahal sa su siap skali. Ada ditanya, tapi sedikit skali. Selebihnya rasanya seperti interview. Ditanya motivasi apa yang membuat tertarik melamar MMDP? Lalu dari pertanyaan-pertanyaan ini muncul anak-anak pertanyaan lain. Ommo! Dan mostly tentang pengetahuan tentang perbankan dan seperti apa aplikasinya berdasarkan sa pu latar belakang pendidikan. Jadi temans, rajin-rajin perkaya pengetahuan mengenai perbankan. Secara umum saja. Saat sesi pertanyaan ini pun, sa diperbolehkan bertanya jika memang ada yang sa tra pahami. Kedua Bapak asesor sangat welcome untuk menjawab pertanyaan. Dan lagi, sepulang dari tahapan seleksi ini sa merasa sangat senang karena dapat ilmu baru lagi. Yeay!

Pengumuman lulus ke tahap presentasi sudah disampaikan lewat SMS enam hari sebelum hari-H, jadi bisa banyak persiapan.

5. Interview Psikolog (16 November 2016)
Sebenarnya hari itu sa hanya dijadwalkan untuk presentasi. Tapi karena hari itu juga diketahui hasilnya, akhirnya sa lanjut lagi interview psikolog dengan Bu Agnes. Sebelum interview psikolog, sa dikasi kertas yang berisi beberapa pertanyaan. Sa lupa apa saja pertanyaannya. Soalnya mengenai diri kita sendiri, jadi tra susah toh? 😊  Interview dengan psikolog tra terlalu lama. Sa diajak ngobrol based on hasil psikotes, dan juga dapa tanya-tanya tentang kehidupan saat kuliah, motivasi, dll. Setelah interview psikolog, sa disuruh tunggu sebentar sama Bu Santi. Beberapa saat kemudian Bu Santi mengumumkan kalau sa lolos ke tahap berikutnya yaitu interview akhir yang diadakan . . . siang itu juga! Jadi sa disuruh istirahat dulu. Sa ke kantin di lantai paling bawah. Makan disitu, trus sekitar jam 1 naik lagi ke lantai 12.

6. Interview Akhir (16 November 2016)
Saat sampai di lantai 12, sudah ada tiga peserta lain yang sedang menunggu interview akhir. Di tahap ini pertama kali sa ketemu Lia. Saat itu pesertanya dua perempuan dan dua laki-laki. Interview akhir ini dihadiri oleh empat peserta dan satu pejabat Bank Mega. Kalau tra salah beliau kepala HCnya. Interviewnya tidak one by one. Langsung sekaligus keempatnya masuk ruangan. Biarpun sekaligus masuk berempat, disini tetap ada penilaian. Kita diajak ngobrol oleh Bapaknya. Walaupun obrolannya terkesan santai, tapi menjaga kesopanan sikap santun selama tahapan ini penting skali. Tunjukkin kalo ko memang punya karakter calon pemimpin yang punya wibawa (betul e sa tra tipu! 😁).

7. Medical Check Up (3 Desember 2016)
Pengumuman ke tahapan MCU ini diumumkan via SMS dua hari sebelum hari-H. Sebelum MCU harus puasa dulu. Di tahapan ini sa ketemu lagi sama Lia, dan dapat teman baru lagi yaitu Icha. Habis MCU kitong makan KFC karena su lapar stenga mati! Hehehehe

MCUnya standar: darah, urin, rontgen, fisik (ketemu dokter). Sudah itu saja.

Nah sekian tahapannya :D Lanjut berikutnya yaaa yaitu tahapan seleksi ODP BTN. Ditunggu e. 😄


Catatan:
Sa: Saya
Ko: Kamu
Kitong/Tong: Kita
Tra: Tidak
Su: Sudah
Dorang: Mereka
Pu: Punya

Perkenalan

Halo!

Blog ini sa bikin untuk share hal-hal yang mudah-mudahan berguna buat pembaca. Keinginan buat blog (lagi) dikarenakan sa pernah janji sama diri sendiri, kalau lolos program ODP manapun, sa akan share di blog supaya membantu teman-teman yang akan dan sedang mengikuti tes seleksi ODP. Nah, di blog ini sa mau cerita sa pu pengalaman selama seleksi ODP di tiga bank: Bank Mega, Bank BTN, dan Bank Mandiri.

Postingan mengenai seleksi ODP diketiga bank tersebut sa bikin terpisah biar tra kepanjangan bacanya. Sa akan share tentang Bank Mega dulu, baru Bank BTN, baru Bank Mandiri. Urutannya demikian karena ada alasannya. Hehehe.. Penasaran? Penasaran? Penasaran? 😁

Ditunggu ya postingannya 😊


Catatan:
Sa: saya
Pu: punya
Tra: tidak
Baru: kemudian

Pengalaman Seleksi ODP Bank BTN